Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Luwu dan 12 organisasi kepemudaan yang tergabung dengan Komando Relawan Covid-19, sosialisasi dan pembagian masker kain kepada masyarakat di Kabupaten Luwu melalui Gerakan Donasi 1 Juta Masker, Rabu (22/04/20).
Tahap pertama gerakan ini, BSMI Luwu bersama OKP lainnya membagi ribuan masker kain untuk masyarakat umum, dan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan. Aksi bersama ini digelar pada enam Kecamatan di antaranya, Kecamatan Walenrang, Lamasi, Walenrang Utara, Walenrang Barat, Walenrang Timur, serta Kecamatan Lamasi Timur.
“Aksi ini ditujukan bagi masyarakat sebagai salah satu alat pelindung diri dengan memprioritaskan masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten Luwu. Insya Allah di tahap berikutnya kami akan memprioritaskan untuk wilayah lain yang berdasarkan data statistik terkena dampak virus Covid-19,” ungkap Nurlaeli, Sekretaris Bulan Sabit Merah Indonesia Kabupaten Luwu.

Meski daerah Luwu dan sekitarnya belum dikategorikan sebagai wilayah zona merah penyebaran Covid 19, BSMI Luwu telah menggalakkan kampanye darurat kebencanaan untuk Covid 19. Hal ini sebagai langkah antisipasi agar masyarakat lebih waspada terhadap virus yang telah menelan ribuan jiwa manusia di berbagai negara tersebut.
Baca Juga : BSMI Bagi Sembako ke Masyarakat Makassar
“Covid adalah pandemi. Dampaknya sudah kita saksikan, baik di dunia maupun di Indonesia sendiri. Mirisnya, di tengah pandemi virus ini masih banyak masyarakat yang sulit mendapatkan masker kain. Nah, Gerakan Donasi 1 Juta Masker diharapkan membantu kesulitan masyarakat tersebut. Sekaligus menumbuhkan kesadaran mereka tentang pentingnya menggunakan masker di saat pandemic Covid-19,” tambahnya.
Sejak pandemi Covid 19 dinyatakan masuk ke Indonesia beberapa bulan lalu, BSMI di seluruh Indonesia, termasuk di Sulawesi Selatan telah menggerakkan seluruh relawannya mengampanyekan bahaya Covid serta cara memutus mata rantainya. Sebagaimana di daerah lainnya, BSMI Luwu juga mengumpulkan donasi untuk pengadaan alat pelindung diri bagi tenaga kesehatan dan menyalurkannya ke sejumlah pusat layanan kesehatan di Kabupaten Luwu. Gerakan ini akan digalakkan terus oleh BSMI Luwu hingga wabah ini dinyatakan hilang.